inilah kekejaman ISIS menghancurkan tempat suci umat muslim inilah kekejaman ISIS menghancurkan tempat suci umat muslim Widget by seribu|kumpulan informasi unik

inilah kekejaman ISIS menghancurkan tempat suci umat muslim

Masih seputar kelompok teroris yang kini sedang hangat diperbincangkan di seluruh belahan dunia,yah siapa lagi jika bukan ISIS ( islam state is solution) seperti yang sudah saya ceritakan di postingan sebelumnya tentang ISIS kelompok teroris paling berbahaya, memang sangat pantas diberikan kepada kelompok ini,dan kali ini seribuji akan memberikan bukti kekejaman dan kebiadaban kelompok ISIS ini pada saat menghancurkan tempat suci umat muslim:
isis, kelompok teroris, teroris ISIS, temapt suci islam, ajaran sesat

1. ISIS menghancurkan makan Nabi syit (seth),yang merupakan anak dari Adam dan Hawa
isis, kelompok teroris, teroris ISIS, temapt suci islam, ajaran sesat

Menurut keterangan Kepala Deputi Badan Urusan Syiah Sami al-Massoudi mengkonfirmasi dan membenarkan bahwa makan nabi syit  telah diledakkan dan dihancurkan oleh ISIS.katanya pro islam,tapi tempat yang merupakan sejarah dari perkembangan islam dihancurkan juga.

2.menghancurkan makan nabi Yunus

bukan hanya menghancurkan gereja,biara dan tempat ibadah agama lain,tapi mereka juga menghancurkan makan nabi Yunus di kota mosul.Militan ISIS menghancurkan makam Nabi Yunus di sebelah timur Kota Mosul setelah mereka menguasai kompleks masjid itu," kata seorang sumber keamanan kepada media Irak al-Sumarian News.alasan ISIS menghancurkan makan,karena mereka tidak setuju dengan orang-orang yang menyembah makam,tapi apakah itu betul??jadi mengunjungi makam itu haram??

3.menghancurkan mesjid sunni dan syiah

isis, kelompok teroris, teroris ISIS, temapt suci islam, ajaran sesat

Tidak hanya makam, ISIS juga merambah menghancurkan beberapa masjid di Mosul. Diberitakan ada 4 masjid Sunni yang dihancurkan dan 6 masjid Husainiya (aliran Syiah). Menurut otoritas setempat, , Zuhair al-Chalabi, mengatakan, ISIS ingin menghancurkan Al-Hadba Minaret, yang selama ini terkenal sebagai ikon sejarah Irak. Al Hadba berlokasi di Masjid Agung, terkenal dengan menaranya yang membuatnya dijuluki 'bungkuk' atau Al Hadba. "Anggota teroris ISIS sudah mengelilingi Al Hadba dan Masjid Agung sejak pagi. Mereka menanam bom di masjid dan menara untuk menghancurkannya. Namun warga malah berdiam di dalam masjid untuk menghentikan (pengeboman)," kata al-Chalabi. meskipun kita ketahui syiah sebagai ajaran yang kurang sejalan dengan ajaran islam,tapi perlakuan ISIS untuk menghancurkan mesjid,sangat tidak manusiawi.

4.menghancurkan dan meluluhlantahkan  makan Cendikiawan Muslim

isis, kelompok teroris, teroris ISIS, temapt suci islam, ajaran sesat

ISIS menghancurkan sejumlah makam cendekiawan muslim seperti Ezzedine Abi al-Hassan al-Jazari yang dikenal sebagai Ibnu al-Atheer al-Jazari (1160-1233). Al-Jazari tercatat dalam sejarah sebagai penulis buku 'Al Kamil fi al-Tarikh', sumber terpercaya dalam sejarah Islam. "ISIS itu organisasi teror yang haus darah, tidak punya tujuan budaya dan kemanusiaan, mempraktikkan kekerasan di semua wilayah yang dikuasainya. Tidak heran mereka akan membakar dan menghancurkan landmark arkeologi, seni dan warisan budaya," jelas al-Sudani, Dirjen Media dan Humas Kementerian Budaya Irak.

nah jika sudah menghancurkan seperti ini apakah kita masih ragu mengatakan jika ISIS itu sesat,jangan karena mereka mengatas namakan kelompok mereka atas dasar islam,maka kita harus percaya,ingat islam adalah agama yang sangat mencintai perdamaian dan sangat menghormati agama lain.







Ditulis Oleh : ~ seribu | kumpulan informasi unik

Nama Blog Anda Anda sedang membaca artikel tentang inilah kekejaman ISIS menghancurkan tempat suci umat muslim. Anda diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya. Atas perhatian nya ©Seribu | Kumpulan informasi unik ucapkan Terima Kasih, semoga artikel inilah kekejaman ISIS menghancurkan tempat suci umat muslim ini bermamfaat:

:: Get this widget ! ::

Comments
0 Comments